Andrea Stramaccioini gagal memberikan kado manis untuk Inter di pertandingan penutup Serie-A 2011/2012. Kalah 3-1 dari Lazio, Senin (14/5/2012) dinihari WIB, membuat La Beneamata terlempar dari zona Liga Champions. Satu-satunya peluang Inter ke Eropa adalah berlaga di Liga Europa melalui babak kualifikasi yang akan dimulai 2 Agustus mendatang.
Padahal sebelumnya, Inter optimistis bisa melangkahi Napoli, Lazio dan Udinese dalam persaingan satu tiket kualifikasi Liga Champions di laga terakhir. Sayang, gol pembuka Diego Milito di babak pertama ternyata malah melecut semangat Biancocelesti.
Tiga gol berhasil dilesakkan tim besutan Edoardo Reja sepanjang babak kedua, masing-masing oleh Libor Kozak, Antonio Candreva dan Stefano Mauri. Dengan tambahan tiga angka, Biancoclesti mengakhiri musim ini di posisi keempat dengan nilai 62, defisit dua angka dari Udinese yang menggebuk Siena 2-0.
Sementara Inter tak beranjak dari peringkat enam dengan koleksi 58 angka atau selisih tiga poin dari Napoli yang menempati zona terakhir Liga Europa. Namun, Napoli lolos ke Liga Europa melalui jatah dari ajang Coppa Italia, dan Inter yang peringkatnya berada di bawah Napoli pun berhak meraih tiket ke Liga Europa musim 2012/2013.
Sama-sama menargetkan kemenangan, kedua tim tampil menyerang sejak menit awal. Lazio mendapat peluang lebih dulu di menit kelima lewat tendangan kaki kanan Stefano Mauri yang diblok Luca Castellazi. Biancocelesti terus menyerang hingga pertengahan babak pertama, sementara Inter mengandalkan serangan balik.
Tapi, justru La Beneamata yang lebih dulu mencuri gol. Cristian Ledesma melakukan pelanggaran di area terlarang dan Milito yang menjadi eksekutor sukses membuat publik tuan rumah tertegun, beberapa saat jelang turun minum.
Di babak kedua, Lazio justru tak membuat Inter tampil dengan nyaman. Tim Biru Langit itu terus menggempur pertahanan La Beneamata demi bisa mengejar ketinggalan.
Tepat di menit ke-58, publik tuan rumah akhirnya bersorak. Tandukan Kozak dari jarak dekat setelah menerima umpan Cristian Ledesma dari sepak pojok gagal ditepis Castellazzi. Lima menit kemudian, Lazio berbalik unggul lewat aksi Candreva yang meneruskan umpan Senand Lulic.
Inter nyaris menyamakan kedudukan di sisa 10 menit pertandingan, tapi umpan Javier Zanetti kepada Giampaolo Pazzini gagal membuahkan hasil. Tendangan Pazzini masih bisa disapu Giuseppe Biava yang berada di area penalti.
Nerazzurri terus menyerang, tapi melupakan pertahanan yang berhasil dimanfaatkan Lazio untuk mencetak gol ketiga. Mauri sukses memperdayai Castellazzi setelah melakukan kerja sama apik dengan Kozak. (goal.com)
FORZA INTER !!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar